Pengenalan Program Sederhana Python

Program Sederhana Python – Membangun struktur data dan algoritme mengharuskan kita meng komunikasi kan instruksi terperinci ke komputer. Cara terbaik untuk melakukan komunikasi semacam itu adalah menggunakan bahasa komputer tingkat tinggi, seperti Python.

Pemrograman Python bahasa awalnya dkembangkan oleh Guido van Rossum pada awal 1990-an, dan sejak itu menjadi bahasa yang banyak berguna dalam industri dan pendidikan.

Versi utama kedua dari bahasa ini, Python 2, rilis pada tahun 2000, dan yang ketiga versi utama, Python 3, rilis pada tahun 2008.tercatat bahwa ada ketidak cocokan yang signifikan antara Python 2 dan Python 3.

.
Pada artikel ini, kita akan membahas gambaran umum tentang bahasa pemrograman Python, dan dan selanjutnya kita akan berdiskusi mengenai program python dengan fokus pada berorientasi objek.

Pengenalan Program Sederhana Python

Python secara resmi merupakan bahasa yang mendapat tafsiran. Perintah eksekusi melalui a bagian dari perangkat lunak yang kita kenal sebagai juru bahasa Python. Penerjemah menerima perintah, mengevaluasi perintah itu, dan melaporkan hasil perintah.

Selagi interpreter dapat berguna secara interaktif (terutama saat debugging), programmer biasanya mendefinisikan serangkaian perintah sebelumnya dan menyimpan perintah-perintah itu pada file file teks biasa yang kita kenal  sebagai kode sumber atau skrip.

Untuk Python, kode sumber dapat kamu simpan secara konvensional dalam file yang bernama akhiran .py (misalnya, demo.py). Pada kebanyakan sistem operasi, interpreter Python dapat kamu mulai dengan mengetik “python” dari baris perintah.

Secara default, interpreter dapat kamu mulai secara interaktif mode dengan ruang kerja yang bersih. Perintah dari skrip standar tersimpan pada file (misalnya, demo.py) berjalan dengan memanggil juru bahasa dengan nama file sebagai argumen (misalnya, python demo.py).

Atau menggunakan tanda -i tambahan untuk jalankan skrip dan kemudian masuk ke mode interaktif (misalnya., python -i demo.py).

Banyak lingkungan pengembangan terintegrasi (IDE) menyediakan perangkat lunak yang lebih kaya platform pengembangan untuk Python, termasuk yang bernama IDLE yang beserta dengan penggunaan Python standar.

IDLE menyediakan editor teks tertanam dengan dukungan untuk menampilkan dan mengedit kode Python, dan debugger dasar, memungkinkan eksekusi langkah demi langkah program sambil memeriksa nilai variabel kunci.

Pratinjau Program Python

Sebagai pengantar sederhana,program yang akan kami sajikan berupa program Python yang menghitung nilai rata-rata (IPK) untuk siswa berdasarkan nilai huruf yang akand inpunt oleh pengguna.

Banyak teknik yang bisa kamu gunakan dengan menggunakan program python ini. Pada titik ini, kami menarik perhatian beberapa masalah tingkat tinggi, untuk pembaca yang baru mengenal Python sebagai bahasa pemrograman.

Sintaks Python sangat bergantung pada penggunaan spasi. Pernyataan individu biasanya berakhir dengan karakter baris baru. Meskipun perintah dapat lebih panjang ke baris lain.

Baik dengan karakter garis miring terbalik penutup (\), atau jika ada bukaan pembatas belum tertutup sempurna, seperti karakter {dalam mendefinisikan peta nilai.

Spasi putih juga merupakan kunci dalam membatasi badan struktur kontrol dengan Python. Secara khusus, blok kode ter indentasi untuk menetapkannya sebagai badan kontrol struktur, dan struktur kontrol bersarang menggunakan jumlah lekukan yang meningkat.

Body loop while terdiri dari 8 baris berikutnya, termasuk struktur bersyarat bersarang. Komentar adalah anotasi yang tersedia untuk pembaca manusia.

Namun, beberapa pengguna python mengabaikannya. Sintaks utama untuk komentar dengan Python berdasarkan pada penggunaan dari karakter #, yang menunjukkan sisa baris sebagai komentar. Bisa kamu lihat seperti contoh prgram berikut.

Contoh Program Python Sederhana

[python]

1. print( Welcome to the GPA calculator. ), print( Please enter all your letter grades, one per line. ), print( Enter a blank line to designate the end. )
2. # map from letter grade to point value
3. points = { A+ :4.0, A :4.0, A- :3.67, B+ :3.33, B :3.0, B- :2.67,
4. C+ :2.33, C :2.0, C :1.67, D+ :1.33, D :1.0, F :0.0}
5. num courses = 0
6. total points = 0
7. done = False
8. while not done:
9. grade = input( ) # read line from user
10. if grade == : # empty line was entered
11. done = True
12. elif grade not in points: # unrecognized grade entered
13. print(“Unknown grade {0} being ignored”.format(grade))
14. else:
15. num courses += 1
16. total points += points[grade]
17. if num courses > 0: # avoid division by zero
18. print( Your GPA is {0:.3} .format(total points / num courses))  [python]